Growing Pain - Gejala & Penyebab

Q: Apa saja gejala growing pain?

Biasanya, anak-anak yang menderitanya merasakan nyeri ini ketika sedang tidur sehingga membuat mereka terbangun. Gejala lainnya meliputi: Nyeri perut atau sakit kepala bersamaan dengan munculnya growing pain. Nyeri atau sensasi berdenyut pada paha bagian depan atau otot betis. Nyeri mulai terasa menjelang sore atau malam hari, yang biasanya menghilang pada pagi hari. Nyeri yang hilang-timbul , tetapi tidak setiap hari. Sebagian besar anak-anak merasakan nyeri pada otot, bukan persendian atau tulang.

Gejala & Penyebab Diagnosis & Penanganan Dokter Spesialis Kami

Apa itu growing pain?

Growing pain adalah kram atau nyeri yang terasa di kaki anak-anak. Nyeri ini biasanya terasa di sekitar otot betis atau otot paha bagian depan.

Growing pain biasa terjadi pada anak-anak usia 2 – 12 tahun.

Meski demikian, istilah “growing pain” bisa jadi kurang akurat karena tidak ada bukti bahwa nyeri tersebut disebabkan oleh masa pertumbuhan.

Apa saja gejala growing pain?

Biasanya, anak-anak yang menderitanya merasakan nyeri ini ketika sedang tidur sehingga membuat mereka terbangun. Gejala lainnya meliputi:

Nyeri perut atau sakit kepala bersamaan dengan munculnya growing pain.
Nyeri atau sensasi berdenyut pada paha bagian depan atau otot betis.
Nyeri mulai terasa menjelang sore atau malam hari, yang biasanya menghilang pada pagi hari.
Nyeri yang hilang-timbul, tetapi tidak setiap hari. Sebagian besar anak-anak merasakan nyeri pada otot, bukan persendian atau tulang.

Apa penyebab growing pain?

Tidak ada bukti bahwa nyeri ini disebabkan oleh masa pertumbuhan. Kemungkinan penyebab growing pain di antaranya:

Sendi fleksibel (hipermobilitas)
Rendahnya ketahanan anak-anak terhadap nyeri
Tulang lemah karena kekurangan vitamin D
Aktivitas otot yang berlebihan (misalnya berlari, memanjat, dan melompat) saat siang hari sehingga menyebabkan nyeri otot pada malam hari

Untuk memastikan anak mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat, konsultasikan kepada spesialis bedah tulang & ortopedi anak. Spesialis bedah dapat membantu mendeteksi kondisi lain, seperti pertumbuhan atau retak tersembunyi pada tulang, dan infeksi yang terjadi secara perlahan.

Bagaimana cara mencegah growing pain?

Meski tidak dapat dicegah, gejala growing pain dapat diredakan dengan:

Mencegah anak agar tidak beraktivitas secara berlebihan dan meminta mereka beristirahat di tengah aktivitas fisiknya.
Menyuruh anak mandi atau berendam air hangat sebelum tidur untuk meredakan rasa pegal dan nyeri otot.
Menyelang-nyelingkan aktivitas dan olahraga pada anak untuk melatih aneka otot tubuhnya.