Penanganan Irama Jantung Tak Teratur (Aritmia)

Apa itu penanganan irama jantung tak teratur?

Penanganan irama jantung tak teratur adalah suatu bentuk pengobatan aritmia jantung, yaitu gangguan ketika jantung berdetak:

  • Terlalu lambat (di bawah 50 detak per menit)
  • Terlalu cepat (di atas 100 detak per menit)
  • Tidak teratur

Ada beberapa jenis aritmia. Di antara beragam jenis gangguan ini, fibrilasi atrium (yang juga disebut AF atau AFib) adalah jenis aritmia yang paling umum. Gangguan ini cenderung menyerang orang dewasa berusia 60 tahun ke atas.

Dengan mempertimbangkan usia, kesehatan jantung secara keseluruhan, dan akar penyebab aritmia, penanganan yang Anda terima dapat mencakup setidaknya salah satu hal berikut:

Perubahan gaya hidup

Perubahan gaya hidup dapat meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan dan mengelola gangguan lain yang menjadi penyebabnya, seperti tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.

Perubahan gaya hidup ini antara lain:

  • Olahraga teratur.
  • Mengonsumsi makanan yang menunjang kesehatan jantung
  • Menghindari nikotin, alkohol, kafein, serta suplemen makanan dan herbal.
  • Menjaga tekanan darah dan gula darah.
  • Menjaga berat badan sehat, yang juga akan membantu mengatasi gejala fibrilasi atrium dan mengoptimalkan hasil ablasi kateter.
  • Mengelola stres dan mengatasi gangguan tidur.

Obat-obatan

Untuk memulihkan irama jantung normal dan mencegah aritmia kambuh, obat anti-aritmia dapat diberikan untuk:

  • Memperlambat transmisi impuls listrik jantung
  • Menekan kiriman sinyal listrik abnormal dari jaringan alat pacu jantung

Obat-obatan lain, seperti pengencer darah, antagonis kalsium, penghambat beta, atau antikoagulan, mungkin juga diresepkan untuk menurunkan tekanan darah serta mengurangi risiko penggumpalan darah dan stroke.

Kardioversi

Kardioversi mengatasi detak jantung cepat yang abnormal ke irama detak yang normal. Terdapat 2 bentuk kardioversi:

  1. Kardioversi kimiawi, yaitu kardioversi menggunakan obat.
  2. Kardioversi listrik, yaitu kardioversi menggunakan kejutan listrik yang dikirim melalui elektrode ke jantung. Prosesnya lebih cepat dibandingkan kardioversi kimiawi.

Terkadang, prosedur tambahan diperlukan untuk menjaga irama jantung normal.

Ablasi kateter

Ablasi kateter adalah prosedur non-bedah untuk memutus (menghilangkan) jalur elektris pada area jantung yang terganggu.

Ini adalah penanganan paling umum untuk irama jantung tak teratur pada kasus fibrilasi atrium. Selain itu, penanganan ini juga merupakan opsi tindakan untuk mengatasi fibrilasi ventrikel dan henti jantung mendadak.

Ablasi kateter akan direkomendasikan jika aritmia tidak dapat dikendalikan oleh obat atau kardioversi.

Implantasi alat pacu jantung

Jika aritmia yang diderita tergolong serius, Anda mungkin memerlukan alat pacu jantung permanen. Alat pacu jantung akan terus menerus memantau irama jantung. Jika detak jantung abnormal terdeteksi, alat ini akan mengirimkan sinyal listrik untuk mengatur agar irama jantung kembali normal.

Alat pacu jantung mungkin disarankan bagi mereka yang pernah atau berisiko mengalami henti jantung.

Defibrilator kardioverter implan (implantable cardioverter defibrillator/ICD)

Jika aritmia yang diderita terbilang serius, Anda mungkin memerlukan defibrilator kardioverter implan (ICD) ICD adalah perangkat kecil yang menggunakan baterai.

Perangkat ini berukuran lebih kecil dari seperangkat kartu remi. Di dalamnya, terdapat komputer kecil untuk memantau detak jantung dan mengirimkan kejutan listrik ringan saat diperlukan untuk mengatasi masalah listrik di jantung.

ICD dapat digunakan untuk kardioversi, defibrilasi, dan memacu jantung.

Penggunaan ICD tidak akan menyembuhkan penyakit jantung, tetapi dapat mengurangi risiko henti jantung. ICD merupakan penanganan yang dipilih untuk pasien yang berisiko mengalami kematian akibat henti jantung mendadak karena:

  • Fibrilasi ventrikel, yaitu kondisi ketika impuls listrik jantung berlangsung cepat dan tak beraturan. Akibatnya, bilik jantung bergetar secara tidak efektif sehingga mengganggu fungsinya dalam memompa darah ke tubuh.
  • Takikardia ventrikel, yaitu ketika detak jantung berlangsung cepat dan tidak normal. Kondisi ini menghambat aliran darah ke bilik jantung sehingga tidak dapat berkontraksi secara efisien. Imbasnya, darah yang terpompa ke seluruh tubuh tidak memadai.

Ablasi bedah

Ablasi bedah, yang juga dikenal sebagai prosedur maze, merupakan operasi besar yang dilakukan dengan anestesi umum. Operasi ini biasanya dilakukan hanya jika semua jenis penanganan lain gagal.

Selama pembedahan:

  • Dokter bedah akan membuat sayatan kecil serta menggunakan gelombang radiasi, pembekuan, atau energi ultrasonografi untuk membuat jaringan parut pada otot jantung.
  • Jaringan parut ini tidak mengalirkan aktivitas listrik sehingga sinyal listrik abnormal yang menyebabkan aritmia akan terblokir.
  • Jaringan parut ini mengarahkan sinyal listrik melalui jalur terkendali pada jaringan parut (maze) ke bilik jantung (ventrikel).

Prosedur maze dapat dilakukan dengan membuat sayatan kecil di dada atau melalui bedah jantung terbuka.

Jika Anda akan menjalani bedah jantung (misalnya bypass jantung koroner atau perbaikan atau penggantian katup jantung), dokter bedah mungkin merekomendasikan ablasi bedah untuk dilakukan bersamaan.

Mengapa penanganan irama jantung tak teratur diperlukan?

Berikut tujuan penanganan irama jantung tak teratur:

  • Memulihkan irama jantung normal sejauh memungkinkan
  • Mengurangi risiko komplikasi serius dan penyakit jantung
  • Memulihkan kualitas hidup

Dokter mungkin menyarankan penanganan irama jantung tak teratur jika:

  • Gejala sangat parah
  • Aritmia sangat tidak beraturan
  • Aritmia disebabkan oleh jantung yang lemah atau rusak
  • Kondisi ini meningkatkan risiko komplikasi yang berbahaya, seperti stroke dan gagal jantung

Ablasi kateter dan fibrilasi atrium

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ablasi kateter untuk fibrilasi atrium berhasil memperbaiki kondisi hingga 95-98%, bahkan setelah pengobatan dihentikan.

Sejumlah penelitian klinis juga menunjukkan bahwa ablasi kateter:

  • Lebih efektif untuk memulihkan dan menjaga irama jantung normal dibandingkan konsumsi obat-obatan. Dengan demikian, perawatan tidak perlu dilakukan seumur hidup dan efek samping obat-obatan juga dapat dihindari.
  • Dapat meningkatkan fungsi jantung.

Apa saja risiko dan komplikasi penanganan irama jantung tak teratur?

Tergantung jenis penanganannya, beberapa efek samping penanganan aritmia antara lain:

  • Diare
  • Mual atau muntah
  • Hipotensi
  • Gagal jantung
  • Tremor
  • Sakit kepala
  • Depresi
  • Kejang

Saat memilih jenis penanganan yang paling tepat, Anda dan dokter harus mempertimbangkan semua potensi manfaat dan risikonya.

Mengapa memilih Mount Elizabeth Hospital?

Tim multidisiplin kami mengutamakan perawatan menyeluruh berkualitas untuk memenuhi kebutuhan, tujuan, dan pemulihan Anda.

Selama lebih dari 40 tahun, Mount Elizabeth Hospital telah menjadi rumah sakit tepercaya dalam bidang spesialisasi dan teknologi pengobatan jantung bagi penduduk Singapura dan sekitarnya.

Spesialis jantung kami berpengalaman dalam menjalankan prosedur bedah jantung dan bedah kardiotorasik menggunakan beragam teknik bedah dan peralatan medis modern demi menghadirkan hasil klinis terbaik untuk pasien.

Estimasi biaya

Layanan kesehatan swasta dapat diperoleh dengan harga terjangkau. Gunakan Penghitung Estimasi Biaya Rumah Sakit untuk mengetahui estimasi biaya prosedur ini. Jika Anda adalah nasabah asuransi, pelajari cara menggunakan asuransi Anda.

Spesialis jantung dan spesialis bedah kardiotorasik kami

Mount Elizabeth adalah pusat komunitas spesialis jantung terbesar di Asia Pasifik. Tim multidisiplin kami yang terdiri dari spesialis, perawat, dan terapis akan mendampingi dengan simpatik dan profesional selama perawatan dan pemulihan Anda.

 Pria
 Wanita
0 ITEM
Halaman ini telah ditinjau oleh peninjau konten medis kami.

Perlu bantuan?


Untuk mengajukan pertanyaan, hubungi
+65 6575 7575

 

Untuk membuat janji temu, hubungi kami via WhatsApp di nomor
+65 8111 9777