Rinitis Alergi (Hay Fever) - Diagnosis & Penanganan

Bagaimana cara mendiagnosis rinitis alergi?

Jika menduga Anda mengidap rinitis alergi, konsultasikan dengan spesialis THT atau spesialis alergi. Spesialis THT mungkin akan melakukan:

  • Tes uji tusuk alergi atau tes antibodi imunoglobulin E (IgE) khusus alergen untuk mengidentifikasi pemicu alergi yang menyebabkan gejala.
  • Nasoendoskopi (pemeriksaan hidung dengan kamera video) untuk mengevaluasi keparahan gangguan.

Dokter akan menganjurkan cara agar gejala tidak terpicu atau memburuk, tergantung jenis alergen yang harus Anda hindari.

Bagaimana cara menangani rinitis alergi?

Rinitis alergi umumnya ditangani dengan meminimalkan paparan terhadap alergen di lingkungan Anda. Dokter juga mungkin akan meresepkan obat untuk mengontrol gejala, atau menganjurkan imunoterapi.

Perubahan lingkungan

Untuk mengurangi paparan terhadap tungau debu di rumah:

  • Cuci alas tidur (seprai, sarung bantal, dan selimut) dengan air panas bersuhu minimal 60°C, setiap minggu atau dua minggu sekali.
  • Bersihkan dan servis AC serta filternya secara berkala jika Anda tidur di ruangan ber-AC.
  • Minimalkan penggunaan furnitur berkain, karpet, atau gorden berkain tebal di rumah.
  • Gunakan kain basah untuk membersihkan permukaan furnitur rumah agar debu tidak menumpuk.
  • Gunakan semprotan akarisida pada bahan kain tebal untuk membasmi tungau debu rumah.
  • Gunakan vakum untuk membersihkan debu, alih-alih menggunakan sapu.

Jika anak Anda mengidap rinitis alergi:

  • Minimalkan jumlah boneka mainan di rumah
  • Pindahkan boneka mainan apa pun dari kamar mereka

Obat-obatan

Jika upaya perbaikan lingkungan tidak cukup untuk mengontrol gejala, dokter dapat meresepkan:

  • Antihistamin non-sedatif
  • Larutan garam pembilas nasal topikal atau semprotan steroid nasal topikal
  • Obat lain seperti dekongestan atau antagonis leukotrien

Imunoterapi

Alergi disebabkan oleh respons berlebih sistem imun terhadap zat yang tidak berbahaya dari lingkungan. Untuk mengurangi sensitivitas terhadap alergen, dokter mungkin menganjurkan imunoterapi.

Pada perawatan ini, pasien diberikan alergen dosis kecil selama beberapa waktu. Pemberiannya dapat melalui:

  • Suntikan alergi, biasanya diinjeksikan ke lengan atas.
  • Tetes alergi, yaitu penempatan cairan atau tablet di bawah lidah.

Jadwalkan konsultasi dengan spesialis THT kami untuk mencari tahu pilihan perawatan Anda.

Halaman ini telah ditinjau oleh peninjau konten medis kami.

Perlu bantuan?


Untuk mengajukan pertanyaan, hubungi
+65 6575 7575

 

Untuk membuat janji temu, hubungi kami via WhatsApp di nomor
+65 8111 9777